Bupati Sumenep Imbau Warga Tetap Tenang dan Berdoa Pasca gempa 5,0 Magnitudo

Senin, 13 Oktober 2025 - 20:53 WIB

facebook twitter whatsapp telegram line copy

URL berhasil dicopy

facebook icon twitter icon whatsapp icon telegram icon line icon copy

URL berhasil dicopy

Rumah warga Sumenep runtuh akibat gempa 5.0 Magnitudo (Za - garudajatim.com)

i

Rumah warga Sumenep runtuh akibat gempa 5.0 Magnitudo (Za - garudajatim.com)

SUMENEP, Garuda Jatim – Getaran gempa bumi berkekuatan 5,0 magnitudo yang mengguncang Kabupaten Sumenep, Jawa Timur, Senin (13/10/2025) siang.

Bupati Sumenep, Achmad Fauzi Wongsojudo, menenangkan masyarakat agar tidak panik dan terus meningkatkan kewaspadaan serta doa bersama.

“Tetap tenang dan banyak berdoa,” ujar Bupati saat dikonfirmasi media garudajatim.com

Fauzi menegaskan, keselamatan jiwa warga harus menjadi prioritas utama di tengah situasi pascagempa. Ia mengimbau masyarakat menjauhi bangunan yang retak atau rusak akibat guncangan, guna menghindari risiko reruntuhan.

“Kami mengimbau masyarakat untuk tidak berada di dekat atau di dalam bangunan yang mengalami kerusakan akibat gempa, karena keselamatan jiwa harus menjadi prioritas utama,” tegasnya.

Bupati Fauzi menyerukan agar seluruh warga memperkuat solidaritas sosial dan doa bersama, sembari saling membantu dalam penanganan dampak gempa. Ia menilai, semangat gotong royong adalah kekuatan masyarakat Sumenep dalam menghadapi bencana.

“Doa, solidaritas sosial, dan kekompakan antarwarga menjadi bagian penting dalam menghadapi situasi pascagempa, sekaligus mempercepat penanganan akibat kerusakan,” katanya.

Menurut data resmi Badan Meteorologi, Klimatologi, dan Geofisika (BMKG), pusat gempa berada 47 kilometer di tenggara Kabupaten Sumenep dengan kedalaman 14 kilometer.

Meski tidak berpotensi tsunami, guncangan tersebut cukup terasa di beberapa wilayah daratan, termasuk di Pulau Sapudi, Giligenting, dan sebagian Kecamatan Batang-batang.

Sementara itu, Kepala Pelaksana BPBD Sumenep, Ahmad Laili Maulidi, membenarkan adanya beberapa laporan kerusakan ringan akibat getaran tersebut.

“Berdasarkan laporan yang kami terima, ada dua rumah yang retaknya bertambah parah dan satu platform sekolah yang terdampak,” jelasnya.

Laili menambahkan, pihaknya telah mengerahkan tim reaksi cepat (TRC) untuk melakukan asesmen di titik-titik terdampak. Ia juga mengingatkan masyarakat agar tetap waspada terhadap potensi gempa susulan.

“Tetap waspada dan jangan panik. Kami terus memantau perkembangan situasi di lapangan,” tukasnya.(Za/Di)

Penulis : Za

Editor : Redaksi

Follow WhatsApp Channel garudajatim.com untuk update berita terbaru setiap hari Follow

Berita Terkait

5.224 Honorer Sumenep Resmi Sandang Status PPPK Paruh Waktu
Faisal Muhlis Kembali Nahkodai PAN Sumenep, Musda VI Jadi Titik Awal Konsolidasi Politik Menuju 2029
Duga Ada Rekayasa, Kuasa Hukum Soroti Penyidikan Polsek Talango yang Dinilai Cacat Prosedur
Kinerja Bapenda Sumenep Torehkan Rekor Baru, Raih Realisasi Opsen Pajak Terbaik se-Jawa Timur
Disdukcapil Sumenep Resmi Luncurkan Aplikasi SIKERIS: Langkah Besar Percepat Transformasi Layanan Publik
HGN dan HUT ke-54 Korpri di Sumenep: Guru Hebat, ASN Bermartabat, Indonesia Maju
KLB Campak Sumenep Belum Dicabut, Dinkes Masih Tunggu Lampu Hijau dari Kemenkes
Komisi IV DPRD Sumenep Siap Telusuri Dugaan Pengondisian PKH di Desa Galis
Berita ini 3 kali dibaca

Berita Terkait

Senin, 1 Desember 2025 - 10:51 WIB

5.224 Honorer Sumenep Resmi Sandang Status PPPK Paruh Waktu

Minggu, 30 November 2025 - 12:43 WIB

Faisal Muhlis Kembali Nahkodai PAN Sumenep, Musda VI Jadi Titik Awal Konsolidasi Politik Menuju 2029

Sabtu, 29 November 2025 - 18:30 WIB

Duga Ada Rekayasa, Kuasa Hukum Soroti Penyidikan Polsek Talango yang Dinilai Cacat Prosedur

Sabtu, 29 November 2025 - 14:14 WIB

Kinerja Bapenda Sumenep Torehkan Rekor Baru, Raih Realisasi Opsen Pajak Terbaik se-Jawa Timur

Kamis, 27 November 2025 - 20:48 WIB

Disdukcapil Sumenep Resmi Luncurkan Aplikasi SIKERIS: Langkah Besar Percepat Transformasi Layanan Publik

Berita Terbaru