SUMENEP, Garuda Jatim – Polisi Resor (Polres) Sumenep, Madura, Jawa Timur, selama pelaksanaan Operasi Patuh Semeru 2025 mencatatkan hasil sebanyak 8.216 teguran dan 791 tilang manual terhadap pelanggar lalu lintas.
Plt. Kasi humas Polres Sumenep Widiarti, mengungkapkan bahwasanya angka tersebut menunjukkan dominasi pendekatan persuasif melalui teguran dibandingkan penindakan tilang.
“Untuk data jumlah kejadian kecelakaan turun drastis sebesar 72 persen, dari 18 kasus pada 2024 menjadi hanya 5 kasus di tahun 2025,” ujarnya. Selasa (29/25)
Bahkan, lanjut dia, tidak ada korban meninggal dunia dalam seluruh peristiwa kecelakaan tersebut, sementara korban luka ringan menurun tajam dari 30 menjadi hanya 6 orang, atau turun 80 persen. Nilai kerugian materiil juga berkurang sebesar 77 persen, dari 35 juta lebih menjadi sekitar 8 juta.
“Di sisi penegakan hukum, jumlah teguran meningkat drastis hingga 141persen, sementara jumlah tilang manual mengalami penurunan 43 persen, dan pelanggaran oleh pengendara di bawah umur menurun 96 persen,” tukasnya.(Za/Di)
Penulis : Za
Editor : Redaksi