SUMENEP, Garuda Jatim – Ketua Yayasan Pesantren Nurul Jadid Gilang, Bluto, Sumenep, Madura, Jawa Timur, secara resmi meluncurkan logo alumni dalam sebuah acara pertemuan rutin setiap bulan.
Pada sambutannya, Ketua Yayasan Nurul Jadid, Al-Muhsi, menyampaikan bahwa logo baru ini dimaksudkan sebagai wadah bersama yang mengikat memori, nilai pendidikan pesantren, dan komitmen alumni terhadap pengembangan lembaga serta pengabdian sosial.
“Logo ini adalah identitas kita, jembatan antara tradisi ilmu dan tantangan masa depan,” ujarnya. Minggu (28/25)
Tim desain, lanjut dia, memperkenalkan unsur-unsur visual logo yang membawa makna tersendiri: bentuk geometris yang merefer ke mashaf atau kitab, warna yang mengandung pesan spiritual dan kebangsaan, serta motif lokal yang menghormati kearifan budaya setempat.
“Dengan identitas resmi, kolaborasi alumni dengan pesantren dan komunitas lokal menjadi lebih terstruktur.” tegasnya.
“Setiap garis, warna, dan simbol dalam logo ini menyimpan doa sekaligus tanggung jawab. Ia menjadi wajah kita di mata publik dan penanda bahwa alumni memiliki peran nyata bagi pesantren dan bangsa,” tukasnya.
Berikut filosofi logo:
Keilmuan Atau Kesantrian
Unsur hijau dan menyerupai lembaran kertas mencerminkan kitab, ilmu, dan tradisi keilmuan pesantren. Warna hijau identik dengan kesucian, kedamaian, dan keberkahan, sekaligus menegaskan identitas santri yang senantiasa berpegang pada nilai-nilai keislaman.
Ikatan
Simbol berbentuk lingkaran yang saling terhubung melambangkan persaudaraan, kebersamaan, dan kekompakan antaralumni. Bentuknya menyerupai orang yang bergandengan, menegaskan bahwa ikatan alumni adalah wadah silaturahmi yang kokoh, saling menopang, dan tidak terputus meskipun berada di tempat yang berbeda.
Warna
Hijau dan Kuning
Kemadrasahan
Dua tangan terbuka melambangkan madrasah sebagai tempat menimba ilmu dan pengasuhan. Tangan tersebut memberi makna pengayoman, dukungan, dan wadah yang menampung para santri maupun alumni, sehingga mereka tumbuh dengan nilai moral, spiritual, dan sosial yang kuat.
Hijau
Simbol kesejukan, pertumbuhan, kedamaian, dan keberkahan ilmu.
Kuning
Melambangkan kejayaan, semangat, dan optimisme alumni dalam mengabdi dan berkarya.
Perpaduan warna lain
Menjadi representasi bahwa alumni/santri datang dari latar belakang yang beragam, namun tetap bersatu dalam satu naungan besar, yaitu Yayasan Pesantren Nurul Jadid.(Za/Di)
Penulis : Za
Editor : Redaksi











