KKN Universitas PGRI Sumenep Kelompok 12 Gelar Program Kerja Wisata Religi

Minggu, 3 Agustus 2025 - 09:00 WIB

facebook twitter whatsapp telegram line copy

URL berhasil dicopy

facebook icon twitter icon whatsapp icon telegram icon line icon copy

URL berhasil dicopy

Kuliah Kerja Nyata (KKN) Universitas PGRI Sumenep saat melaksanakan program kerja bhujuk bersih atau wisata religi di Desa Ellak Daya, Kecamatan Lenteng, Kabupaten Sumenep (Za - garudajatim.com)

i

Kuliah Kerja Nyata (KKN) Universitas PGRI Sumenep saat melaksanakan program kerja bhujuk bersih atau wisata religi di Desa Ellak Daya, Kecamatan Lenteng, Kabupaten Sumenep (Za - garudajatim.com)

SUMENEP, Garuda Jatim – Mahasiswa Kuliah Kerja Nyata (KKN) Kelompok 12 Universitas PGRI Sumenep, melaksanakan kegiatan bhujuk bersih sebagai bagian dari program kerja wisata religi di Desa Ellak Daya, Kecamatan Lenteng, Madura, Jawa Timur.

Ketua KKN Kelompok 12, Abd. Aziz menyampaikan bahwasanya kegiatan tersebut bertujuan menjaga kelestarian budaya dan tradisi lokal sekaligus meningkatkan kesadaran masyarakat akan pentingnya menjaga kebersihan tempat-tempat sakral.

“Tradisi Bhujuk Bersih merupakan kegiatan membersihkan area makam leluhur (bhujuk) yang menjadi bagian penting dalam kepercayaan dan sejarah masyarakat setempat,” ujarnya. Minggu (3/25)

Bhujuk Sabbher, lanjut dia, merupakan tempat yang disakralkan oleh masyarakat setempat. Di bhujuk tersebut sering diadakan haul bersama dengan masyarakat, sesepuh, dan aparat setempat bahkan dari luar Desa Ellak Daya yang diadakan setiap tahun.

“Bahkan ada kepercayaan bahwa jika mempunyai hajat dan datang ke bhujuk ini insya Allah teekabul,” tegasnya.

Pihaknya mengatakan, kegiatan tersebut tidak hanya mempererat hubungan mahasiswa dengan masyarakat, tetapi juga melestarikan kearifan lokal.

“Kami berharap kegiatan Bhujuk Bersih dapat memberikan manfaat nyata bagi masyarakat, sekaligus memperkenalkan nilai-nilai budaya dan religi Desa Ellak Daya kepada generasi muda,” harapnya.

“Kegiatan ini diharapkan dapat menjadi agenda rutin masyarakat untuk menjaga kelestarian dan kebersihan situs religi di desa,” tukasnya.(Za/Di)

Penulis : Za

Editor : Redaksi

Follow WhatsApp Channel garudajatim.com untuk update berita terbaru setiap hari Follow

Berita Terkait

Faisal Muhlis Kembali Nahkodai PAN Sumenep, Musda VI Jadi Titik Awal Konsolidasi Politik Menuju 2029
Duga Ada Rekayasa, Kuasa Hukum Soroti Penyidikan Polsek Talango yang Dinilai Cacat Prosedur
Kinerja Bapenda Sumenep Torehkan Rekor Baru, Raih Realisasi Opsen Pajak Terbaik se-Jawa Timur
Disdukcapil Sumenep Resmi Luncurkan Aplikasi SIKERIS: Langkah Besar Percepat Transformasi Layanan Publik
HGN dan HUT ke-54 Korpri di Sumenep: Guru Hebat, ASN Bermartabat, Indonesia Maju
KLB Campak Sumenep Belum Dicabut, Dinkes Masih Tunggu Lampu Hijau dari Kemenkes
Komisi IV DPRD Sumenep Siap Telusuri Dugaan Pengondisian PKH di Desa Galis
Diam Kepala Desa Galis Giligenting dan Dinsos Sumenep soal Rekaman Diduga Pengondisian Bansos Pertebal Kecurigaan Warga
Berita ini 32 kali dibaca

Berita Terkait

Minggu, 30 November 2025 - 12:43 WIB

Faisal Muhlis Kembali Nahkodai PAN Sumenep, Musda VI Jadi Titik Awal Konsolidasi Politik Menuju 2029

Sabtu, 29 November 2025 - 18:30 WIB

Duga Ada Rekayasa, Kuasa Hukum Soroti Penyidikan Polsek Talango yang Dinilai Cacat Prosedur

Sabtu, 29 November 2025 - 14:14 WIB

Kinerja Bapenda Sumenep Torehkan Rekor Baru, Raih Realisasi Opsen Pajak Terbaik se-Jawa Timur

Kamis, 27 November 2025 - 20:48 WIB

Disdukcapil Sumenep Resmi Luncurkan Aplikasi SIKERIS: Langkah Besar Percepat Transformasi Layanan Publik

Kamis, 27 November 2025 - 20:15 WIB

HGN dan HUT ke-54 Korpri di Sumenep: Guru Hebat, ASN Bermartabat, Indonesia Maju

Berita Terbaru